Antonim adalah pasangan kata yang memiliki makna berlawanan atau bertentangan satu sama lain. Misalnya, kata "besar" dan "kecil", "tinggi" dan "rendah", atau "panas" dan "dingin". Antonim dapat ditemukan dalam berbagai konteks, baik dalam bahasa lisan maupun tulisan, dan membantu memperjelas makna kata yang digunakan, sehingga komunikasi menjadi lebih efektif.
Dalam bahasa Indonesia, antonim dibedakan menjadi dua jenis, yaitu antonim leksikal dan antonim kontekstual. Antonim leksikal adalah pasangan kata yang maknanya saling bertentangan secara langsung, seperti "baik" dan "buruk". Sementara itu, antonim kontekstual muncul tergantung pada konteks kalimat, di mana makna kata bisa berubah atau berlawanan berdasarkan situasi tertentu. Pemahaman antonim sangat penting dalam memperkaya kosakata dan meningkatkan kemampuan berbahasa.
B. Jenis-jenis Antonim
Antonim adalah kata-kata yang memiliki makna berlawanan, dan jenisnya
bisa dibedakan berdasarkan bagaimana kata-kata itu saling berlawanan. Yang
pertama adalah antonim leksikal, yaitu pasangan kata yang maknanya sudah
berlawanan secara tetap dan langsung, tanpa bergantung pada konteks kalimat.
Contohnya seperti kata “panas” dan “dingin”, “besar” dan “kecil”,
atau “tinggi” dan “rendah”. Kata-kata ini maknanya memang sudah
berlawanan sejak awal dan bisa ditemukan dalam kamus sebagai pasangan antonim.
Selanjutnya ada antonim kontekstual, yaitu kata-kata yang maknanya
menjadi berlawanan hanya jika digunakan dalam konteks atau situasi tertentu. Artinya,
dua kata ini belum tentu berlawanan dalam semua kalimat, tetapi bisa menjadi
lawan kata ketika ditempatkan pada konteks tertentu. Misalnya, kata “naik”
dan “turun” bisa menjadi antonim jika berbicara tentang harga barang,
seperti “Harga beras naik” dan “Harga beras turun.”
Jenis ketiga adalah antonim relasional, yaitu pasangan kata yang
maknanya berlawanan karena keduanya saling berhubungan atau berpasangan.
Kata-kata ini tidak bisa berdiri sendiri tanpa pasangannya, karena maknanya
saling melengkapi dan bertolak belakang secara relatif. Contoh antonim
relasional adalah “guru” dan “murid”, “jual” dan “beli”,
atau “ayah” dan “ibu”. Pasangan kata ini biasanya menunjukkan
hubungan antara dua pihak atau dua peran yang saling berlawanan tapi saling
membutuhkan.
DAFTAR ANTONIM SEDERHANA
|
No |
WORD |
ANTONYM |
ILLUSTRATION |
|
1 |
Big (besar) |
Small (kecil) |
![]() |
|
2 |
Tall
(tinggi) |
Short (pendek) |
|
|
3 |
Cold (dingin) |
Hot (panas) |
|
|
4 |
Up (naik) |
Down (turun) |
|
|
5 |
Old (lama) |
New (baru) |
DAFTA






Tidak ada komentar:
Posting Komentar